Terdapat beberapa perbedaan hard skill dan soft skill, namun walaupun kedua skill ini berbeda namun saling melengkapi. Jadi baik hard skill dan soft skill sangat diperlukan sehingga keduanya harus dikuasai sehingga akan menjadi seimbang. Oleh sebab itu Anda juga harus bisa membedakan antara kedua hal ini, sebab masih banyak orang yang tidak mengetahuinya. Ditambah lagi masih banyak orang yang kurang bisa membedakan antara soft skill dengan hard skill ini. Padahal jika dilihat lebih lanjut maka kedua hal ini sangat berbeda sekali. Karena itu berikut beberapa perbedaan antara kedua hal ini.
Apa itu hard skill?
Hard skill merupakan keahlian utama yang sangat dibutuhkan oleh semua orang, hard skill sendiri merupakan skill yang bisa Anda dibuktikan serta Anda bisa mengumumkan bahwa Anda menguasai hal tersebut. Contohnya hard skill adalah seperti menerjemahkan bahasa asing, menulis, desain web dan masih banyak lagi. Selain itu hard skill ini bisa dinilai sebaik apa Anda terhadap obyek hard skill tersebut. Seperti sefasih apa Anda terhadap bahasa asing yang diterjemahkan tersebut. umumnya orang juga akan mencantumkan hard skillnya pada CV maupun surat lamaran. Hard skill sendiri bisa Anda dapatkan dari belajar via universitas, kursus, maupun pelatihan lainnya. Selain itu banyak perusahaan juga memerlukan hard skill ini, jadi tidak heran jika kemampuan Anda dapat memberikan pengaruh terhadap pekerjaan Anda nanti. Tidak heran jika hard skill sangat penting sekali.
Apa itu soft skill?
Soft skill merupakan kemampuan diri dalam berkomunikasi, dimana hal ini merupakan sifat bawaan dan tidak dipelajari secara formal. Pastinya kehadiran soft skill ini bisa memberikan pengaruh terhadap kesuksesan bekerja, karena ketika bekerja maka semua orang membutuhkan orang lain. Jadi kemampuan dalam berkomunikasi dengan orang lain dapat memberikan pengaruh terhadap pekerjaan. Beberapa contoh soft skill seperti kemampuan dalam berkomunikasi, mampu berfikir secara kritis, mampu memimpin, dan masih banyak lainnya. akan tetapi dalam dunia kerja biasanya perusahaan tidak mencantumkan jenis soft skill yang diperlukan kecuali beberapa jenis pekerjaan. Selain itu soft skill juga tidak bisa dipelajari dengan dihafal, karena untuk bisa menguasai kemampuan ini maka caranya akan lebih kompleks. Sebab dalam skill ini Anda akan melibatkan kecerdasan emosional dan empatinya. Jadi apabila ingin mempelajari hal ini maka diperlukan instruktur khusus soft skill, oleh sebab itu dengan adanya info ini maka Anda sudah tahu bahwa kedua hal ini sangat penting sekali. Bahkan demi keseimbangan dan bisa menjadi orang yang berkualitas maka Anda harus menguasai kedua hal ini, karena itu jangan sampai melewatkan info mengenai perbedaan hard skill dan soft skill.